Xiaomi 17 Ultra Resmi Dapat Sertifikasi 3c, Bawa Fitur Satelit Dan Charging 100w

CEKLANGSUNG.COM – Dunia smartphone flagship kembali memanas dengan kehadiran Xiaomi 17 Ultra nan baru saja mengantongi sertifikasi 3C di China. Bagaimana tidak, perangkat nan selama ini hanya hidup di ranah rumor ini rupanya membawa peningkatan signifikan di sektor pengisian daya dan teknologi komunikasi satelit. Bagi Anda nan menantikan lompatan teknologi dari Xiaomi, berita ini layak disimak lebih dalam.

Bocoran terbaru mengindikasikan bahwa Xiaomi 17 Ultra bakal datang dalam dua jenis berbeda. nan pertama adalah jenis standar dengan kode model 2512BPNDAC, sementara saudaranya nan lebih premium membawa kode 25128PNA1C dengan keahlian komunikasi satelit ganda. Varian kedua ini mendukung kedua jasa satelit China: Tiantong-1 untuk panggilan bunyi dan Beidou untuk pertukaran pesan singkat. Dalam situasi darurat di mana sinyal seluler tak terjangkau, fitur ini bisa menjadi penyelbanget nyawa.

Yang membikin sorotan semakin terfokus adalah konfirmasi melalui sertifikasi 3C bahwa Xiaomi 17 Ultra bakal mendukung pengisian daya kabel 100W sebagai standar. Peningkatan ini cukup signifikan jika dibandingkan dengan pendahulunya, Xiaomi 15 Ultra nan hanya mendukung 90W charging. Kecepatan pengisian nan lebih tinggi ini sepertinya memang diperlukan, mengingat perangkat ini juga dikabarkan bakal dibekali dengan baterai berkapasitas lebih besar. Sebagai perbandingan, Xiaomi 17 Pro Max nan dirilis awal tahun ini sudah menggunbakal sel baterai 7.500mAh.

Kedua jenis Xiaomi 17 Ultra juga telah melewati sertifikasi radio China, nan mengonfirmasi support UWB (Ultra-Wideband) pada kedua model. Teknologi ini sangat berfaedah untuk konektivitas mulus antar perangkat dalam ekosistem, termasuk kegunaan membuka kunci mobil dari jarak jauh. Dalam era di mana perangkat saling terhubung, kehadiran UWB memberikan nilai tambah nan tak terelakkan.

Tentu saja, sebagai perangkat seri “Ultra”, kamera selampau menjadi primadona. Xiaomi 17 Ultra dikabarkan bakal membawa konfigurasi quad-camera nan impresif dengan hardware berikut: sensor utama Omnivision OV50X beresolusi 50MP dengan sensor 1-inch, ultra-wide Samsung JN5 50MP, telephoto Samsung JN5 50MP, dan periscope telephoto ISOCELL HP5 dengan resolusi menakjubkan 200MP. Kombinasi ini berpotensi menggeser paradigma fotografi smartphone modern.

Di bagian depan, perangkat ini kemungkinan besar bakal menampilkan layar LTPO OLED berukuran 6,85 inci dengan resolusi 2K dan bezel ultra-tipis nan diklaim lebih ramping daripada nan ditawarkan iPhone. Di kembali layar tersebut, jantung perangkat bakal didukung oleh Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5, dilengkapi dengan rating ketahanan air IP, dan kemungkinan besar salah satu baterai terbesar dalam jaliran flagship Xiaomi. Dengan spesifikasi seperti ini, Xiaomi 17 Ultra berpotensi menjadi salah satu HP Xiaomi terbaru nan paling ditunggu di akhir 2025.

Pertanyaannya sekarang: apakah kombinasi fitur satelit, pengisian daya super cepat, dan kamera mutakhir ini bakal membikin Xiaomi 17 Ultra menjadi raja baru di bumi smartphone flagship? Jawabannya tetap kudu kita tunggu, namun nan pasti, langkah Xiaomi dengan membawa teknologi komunikasi satelit ke perangkat konsumen menunjukkan komitmen mereka dalam menghadirkan penemuan nan benar-betul berarti bagi pengguna.