Scalper Ram Jual Harganya Sangat Tinggi Dan Tidak Masuk Akal Di Internet

Scalper RAM – Dalam beberapa bulan terakhir ini, kondisi harga RAM membuat banyak konsumen semakin khawatir dengan lonjakannya yang sangat tinggi dan jauh dari harga sebelumnya. Hal tersebut terjadi karena tren pasar teknologi AI yang mencuri perhatian banyak perusahaan sehingga banyak dari mereka membeli RAM ke supplier dengan jumlah yang banyak.

Melihat kondisi tersebut, para Scalper RAM di net pun mulai beraksi dan menjual perangkat tersebut dengan harga yang sangat tinggi dan tidak masuk akal. Berapa harga yang mereka jual?

Para Scalper RAM Mulai Menjual dengan Harga Sangat Tinggi Sampai dan Tidak Masuk Akal di Internet

Para Scalper RAM mulai beraksi dengan menjual barang tersebut dengan harga sangat tinggi di internet

Salah satu contoh paling jelasnya adalah RAM Trident Z5 Neo RGB DDR5-6000 CL30 32GB (2x16GB) dimana harga sebelumnya sempat dijual $118 atau sekitar Rp1,96 Juta dan itu relatif stabil untuk waktu cukup lama. Tapi beberapa bulan terakhir, harganya tiba-tiba melonjak tajam hingga $430 atau sekitar Rp 7,51 Juta dimana kenaikannya menjadi lebih dari 3,5 kali lipat.

Di saat yang sama, ada juga scalper di eBay yang menjual RAM yang sama di harga mencapai $1054 atau sekitar Rp 17,53 Juta. Artinya jika membeli lewat scalper, pengguna harus membayar sekitar 9 kali kali lipat dibanding harga normalnya di 2023.

(Source: eBay)

Tidak hanya itu saja, versi 96GB (2x48GB) yang dulunya ketika dirilis hanya dibanderol di harga $480 (sekitar Rp 7,98 Juta), kini punya harga resmi ritel di $999 (sekitar Rp 16,61 Juta). nan parah, scalper di eBay menjual di harga yang sangat tidak masuk akal hingga $2660 (sekitar Rp 44,25 Juta).

Berdampak ke Perusahaan Besar hingga Pelaku Usaha Kecil

Kondisi saat ini berdampak ke perusahaan besa rmaupun pelaku usaha kecil

Kenaikan harga memori sangat berdampak ke berbagai skala bisnis, mulai dari perusahaan besar sampai pelaku usaha kecil. Sejumlah perakit PC kustom seperti CyberPowerPC dan Maingear bahkan sudah terlebih dulu menaikkan harga PC rakitan (rebuilt) mereka karena harga perangkat yang ikut melonjak.

Hal serupa juga dilakukan Dell yang dikabarkan ikut terdampak dan tengah melakukan penyesuaian harga. Namun, Lenovo untuk sementara ini disebut-sebut masih bisa menahan kenaikan harga karena dirumorkan telah menimbun stoknya dalam jumlah besar, yang diklaim cukup untuk memenuhi kebutuhan produksi hingga 2026.

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait RAM atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further accusation and different inquiries, you tin interaction america via author@gamebrott.com.