14 Contoh Pendidikan Karakter Di Sekolah, Rumah, Dan Masyarakat Yang Bisa Diterapkan

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Pendidikan karakter sebenarnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari dan krusial untuk memcorak ketahanan mental (resilience) hingga mengembangkan kepintaran emosional.

Walaupun penerapannya seringkali dianggap susah lantaran bukan merupbakal mata pelajaran, pendidikan karakter dapat dicorak melalui kebiasaan mini sebagai pandangan hidup (way of life).

Apa saja contoh pendidikan karakter nan mudah diaplikasikan di sekolah, rumah, dan lingkungan masyarakat? Simak tulisan berikut. 🧑‍🤝‍🧑✨

Contoh Pendidikan Karakter di Berbagai Tempat

unsplash.com/@ochimaxstudio

Barangkali Anda sudah sering mendengar istilah ‘pendidikan karakter’ nan sekarang semakin gencar diterapkan. Apalagi kasus tentang bullying di bumi nyata dan bumi digital, kekerasan seksual, pergaulan bebas, korupsi, dan bentrok lainnya terus terjadi.

Di era digital dan serba sigap ini, status pandai dan nilai akademik nan bagus rupanya tidak cukup. Kamu memerlukan keseimbangan antara hardskill dan soft skill.

Pendidikan karakter sangat krusial sebagai inti dari soft skill seperti teamwork, kepemimpinan, dan kerjasama, lantaran bisa membikin seseorang menjadi bertanggung jawab, mempunyai etika, serta berintegritas.

Harapannya, dengan karakter positif dari pendidikan karakter nan dimiliki, generasi unggul bisa terwujud. Misalnya saja seseorang bisa mempunyai ketahanan mental (resilience) saat menghadapi cyberbullying alias terhindar dari kasus seperti pergaulan bebas dan korupsi.

Tidak hanya itu, di bumi kerja nan penuh kejuaraan pun nilai-nilai pendidikan karakter bisa berfaedah untuk membikin seseorang lebih pandai secara emosional.

Penerapan pendidikan karakter dapat dilakukan di mana saja. Misalnya di lingkungan sekolah, di rumah, dan di sekitar tempat tinggal alias lingkungan masyarakat. Bahkan, dapat dikatbakal bahwa pendidikan karakter sangat dekat dengan aktivitas harian kita.

Yuk, cari tahu gimana langkah menerapkan pendidikan karakter di lingkungan terdekat, seperti lingkungan rumah, kemudian lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. 🏚️

Contoh Pendidikan Karakter di Sekolah

Sekolah nan merupbakal tempat menuntut pengetahuan rupanya mempunyai peran krusial sebagai tempat untuk turut memupuk karakter positif.

Ada banyak contoh budaya positif untuk diterapkan di kelas sebagai corak penerapan pendidikan karakter.

1. Menerapkan Sikap Toleransi

Bentuk sikap toleransi di sekolah perlu dimaknai dengan luas. Seringkali toleransi hanya dianggap menghormeninggal siswa nan berbeda kepercayaan saja.

Padahal, menghormeninggal selera kawan nan menyukai suatu aliran musik (K-pop, metal, pop, klasik), pilihan makanan, hingga langkah berpakaian juga merupbakal corak toleransi.

2. Bertanggung Jawab Terhadap Tugas

Menerapkan sikap tanggung jawab saat ada tugas golongan sekaligus memastikan semua personil golongan sudah berkontribusi juga merupbakal pendidikan karakter di sekolah.

Kamu dapat melatih keahlian bekerja golongan (teamwork) dan keahlian kepemimpinan (leadership).

3. Tidak Mengolok-olok Teman

Kecepatan belajar setiap orang tidak sama. Di sini lah peran pendidikan karakter berupa sikap toleransi dibutuhkan.

Hargailah proses belajar kawan nan berbeda dengan tidak mengejeknya, apalagi jika temanmu memerlukan waktu nan lebih lama untuk bisa memahami materi.

4. Berani Mengakui Kesalahan

Siswa nan membikin kesalahan seperti datang terlambat ke sekolah, tidak memakai topi saat upacara, tidak mengerjbakal PR, biasanya takut mengakui kesalahan. Alasannya lantaran cemas dimarahi guru, mau tetap terlihat baik di mata orang tua, alias lantaran malu dengan teman.

Sebagai siswa nan mempunyai sikap positif, sebaiknya Anda langsung mengakui kesalahan dan tidak mencari kambing hitam. Hilangkan rasa malu dan takut lantaran justru berlindung dari kesalahan bakal membikin hati tidak tenang. 😨

5. Menggunbakal Media Sosial Secara Bijak

Di zkondusif nan serba digital ini, koordinasi tugas dan obrolan banyak dilakukan melalui media sosial.

Bersikaplah bijak dalam menggunbakal media sosial dengan tidak ikut menyebarkan buletin hoax, memberikan komentar jahat, melakukan cyberbullying, alias melakukan tindbakal negatif di forum media sosial.

6. Membudaybakal Antre

Budaya antre sering dianggap remeh oleh siswa, apalagi hanya dianggap sebagai patokan tertulis saja. Padahal, penerapan antre sangat krusial untuk melatih kedisiplinan sosial dan kesabaran.

Contoh budaya antre di sekolah dapat diterapkan saat membeli makanan di kantin dengan tidak menyerobot antrian. Begitu pula saat hendak ke toilet dan memandang ada banyak siswa nan turut mengantre.

Contoh Pendidikan Karakter di Rumah

Pendidikan karakter di lingkungan rumah seringkali diabaikan dan dianggap remeh. Padahal, aktivitas sekecil apa pun di rumah jika secara konsisten dilakukan bisa menjadi kebiasaan.

Berikut ini adalah contoh pendidikan karakter nan bisa diterapkan di rumah:

1. Memiliki Sikap Empati

Contoh sikap empati di rumah dapat ditunjukkan dengan orang tua kepada anak saat terjadi musibah bencana. Orang tua dapat meminta anak untuk memilihkan baju jejak nan layak disumbangkan pada korban bencana, kemudian menjelaskan bahwa perihal tersebut sangat penting.

Sebagai anak, Anda juga bisa berempati saat memandang orang tua nan capek sepulang kerja. Hindari meminta support pada mereka pada waktu tersebut. Tawarkan support untuk menyelesaikan pekerjaan rumah jika dibutuhkan. 🧹

2. Menghormeninggal Orang Lain

Sikap hormat tidak hanya ditunjukkan dengan mengucapkan salam saat berjumpa alias berpisah. Di dalam rumah, sikap hormat bisa diwujudkan dengan tidak memotong pembicaraan orang tua alias personil family lainnya.

Bentuk sikap hormat juga bisa dilakukan dengan menghargai privasi personil family lain. Misalnya tidak membuka bilik kakak alias adik tanpa izin, tidak meminjam peralatan mereka tanpa izin, dan sebagainya.

3. Bersikap Mandiri Saat di Rumah

Terapkan sikap berdikari dimulai dari hal-hal sederhana seperti mencuci piring sendiri setelah makan, menyapu rumah, merapikan kamar, hingga mengelola finansial agar tidak boros. Kebiasaan-kebiasaan tersebut jika konsisten diterapkan bakal memcorak kedisiplinan diri.

4. Bersikap Jujur

Menerapkan sikap jujur di rumah rupanya bukan perihal mudah, apalagi jika orang-orang di sekitarmu sering memberikan hukuman.Biasbakal untuk mengakui kesalahan dan konsentrasi memperbaiki diri. 🤝

Contoh Pendidikan Karakter di Masyarakat

Penerapan pendidikan karakter di lingkungan masyarakat cakupannya lebih luas dibandingkan di lingkungan sekolah dan rumah. Contoh nan bisa Anda temukan misalnya:

1. Peduli pada Lingkungan

Bentuk kepedulian terhadap lingkungan bisa Anda tunjukkan dengan memilah sampah di lingkungan kos alias lingkungan sekitar. Jadi, Anda tidak hanya membuang sampah tetapi juga memilah sesuai peruntukannya, sehingga lebih mudah didaur ulang.

2. Menyaring Informasi Secara Kritis

Saat ada suatu kejadian, info nan tersebar di sekitarmu biasanya sangat beragam apalagi bisa tumpang tindih.

Cobalah untuk menyaring info secara kritis, apalagi jika hendak membagikan info tersebut pada orang lain. Hal ini bisa dilakukan untuk mengurangi penyebaran buletin hoax nan bisa menimbulkan keresahan masyarakat.

3. Menghargai Ruang Publik

Senang mendengarkan musik? Tetaplah menghargai ruang publik, ya. Hindari memutar musik dengan bunyi kencang, apalagi pada malam hari. Cara ini bisa melatih toleransimu sekaligus rasa hormat terhadap masyarakat sekitar.

4. Menjadi Masyarakat nan Bertanggung Jawab

Saat Anda menyaksikan ada ketidakadilan nan terjadi di lingkungan sekitar, hindari langsung menghakimi kejadian tersebut apalagi menyebarkannya di media sosial.Laporkanlah kejadian tersebut pada pihak nan mengenai agar mendapatkan solusi tepat.

Manfaat Pendidikan Karakter

Karakter positif perlu dibangun sejak dini. Contoh pendidikan karakter nan diterapkan dengan betul memberikan banyak manfaat, seperti:

1. Memcorak Pribadi nan Bermoral

Pernahkah Anda memandang orang nan pandai namun tidak jujur dan tidak bertanggung jawab? Ternyata tanpa nilai moral nan baik, seseorang bisa saja terjerumus dalam tindbakal negatif.

Di sini lah peran pendidikan karakter dibutuhkan, ialah sebagai kompas moral. Dengan demikian, tindbakal seseorang bakal senantiasa terarah.

2. Membantu Manajemen Konflik

Pendidikan karakter nan diterapkan dalam perihal pengelolaan bentrok bisa membikin seseorang lebih baik saat menyelesaikan masalah.

Alih-alih emosi dan menggunbakal kekerasan, Anda bisa lebih bijak dan mengendalikan diri untuk mendapatkan solusi terbaik.

Cara berkomunikasi orang nan karakternya positif dengan orang nan tidak mempunyai pendidikan karakter pun bakal berbeda.

3. Meningkatkan Kualitas Hubungan

Kamu bisa mempunyai kualitas hubungan nan lebih baik dengan menerapkan pendidikan karakter secara tepat.

Contohnya dalam bekerja sama dengan orang lain, menunjukkan sikap toleransi, mengendalikan diri saat terjadi konflik, hingga langkah menghargai perbedaan.

4. Menumbuhkan Ketahanan Mental

Manfaat nan bisa dirasbakal dari penerapan pendidikan karakter adalah sikap optimisme, ketekunan, dan kejujuran nan bakal tumbuh. Dengan demikian, Anda bakal menjadi pribadi nan lebih kuat saat menghadapi kegagalan dan tekanan.

Tidak hanya itu, saat terpuruk pun Anda bisa bangkit lebih cepat.

5. Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Masalah

Apabila Anda mempunyai karakter nan baik, Anda bisa memandang suatu masalah dari beragam perspektif pandang. Hal ini dipengaruhi oleh rasa empati dan toleransi nan Anda miliki.

Dampaknya bisa terasa pada saat menyelesaikan masalah Anda bisa mendapatkan solusi nan tidak hanya menguntungkanmu, tetapi juga orang lain.

6. Dasar Kepemimpinan nan Berintegritas

Sikap kepemimpinan nan sejati lahir dari kepercayaan. Jika karakter positif seperti bertanggung jawab, adil, dan jujur sudah dimiliki, seorang pemimpin bakal dihormeninggal dan diikuti secara sukarela.

Penutup

Setelah membaca penjelasan tentang contoh pendidikan karakter di lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat, apakah Anda jadi semakin paham?

Membangun karakter positif adalah perjalanan seumur hidup nan memerlukan pembiasaan agar Anda bisa memperkuat di masa depan.

Penerapan pendidikan karakter memang perlu disesuaikan dengan tempat. Namun, jangan cemas bakal kesulitan menerapkannya apalagi jika sudah terbiasa.

Cobalah untuk menerapkan karakter baik dari hal-hal sederhana. Sebab, karakter positif bisa dibangun dari kebiasaan mini nan konsisten. 💖

Pendidikan Karakter: Pengertian, Manfaat dan Penerapannya di Sekolah [Daring]. Tautan: https://e-ujian.id/pendidikan-karakter-pengertian-manfaat-dan-penerapannya-di-sekolah/


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta

Selengkapnya
Sumber mamikos
-->